NewsNusantara

Jumlahnya 1,6 Juta Ton, Stok Beras di Bulog Mencukupi, Presiden: Sudah Lebih Rata-Rata

114
×

Jumlahnya 1,6 Juta Ton, Stok Beras di Bulog Mencukupi, Presiden: Sudah Lebih Rata-Rata

Sebarkan artikel ini
LANGSUNG: Presiden Joko Widodo meninjau ketersediaan stok dan harga bahan pangan di Pasar Baru, Karawang, Provinsi Jawa Barat, pada Rabu, 8 Mei 2024. (BPMI Setpres/Vico)

KARAWANG – Stok beras yang ada di Bulog sudah mencukupi. Jumlahnya sekitar 1,6 juta ton. Stok tersebut sudah lebih dari rata-rata.

Demikian penjelasan Presiden Joko Widodo saat melakukan pemantauan stok dan harga sejumlah bahan pangan di Pasar Baru, Karawang, Provinsi Jawa Barat, pada Rabu 8 Mei 2024.

“Kalau stok di Bulog sendiri sekarang ada 1,6 juta yang biasanya kita stok itu hanya maksimal biasanya hanya 1,2 (juta) atau yang sering itu di bawah 1,2 (juta) rata-rata stok kita. Ini 1,6 (juta) stok di Bulog,” ungkapnya.

Dalam kegiatan itu, ada Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, dan Bupati Karawang Aep Syaepuloh.

Menurut Presiden Jokowi, harga sejumlah bahan pokok di pasar masih dalam keadaan baik.

“Saya kira harganya baik. Artinya, dari angka inflasi juga akan turun kan di bulan yang kemarin, ya,” terangnya.

Presiden Jokowi menegaskan, harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.

Bawang merah berada di harga Rp 45 ribu per kilogram. Bawang putih di kisaran harga Rp 38 ribu hingga Rp 40 ribu.

“Kemudian beras lokal dengan harga Rp 12 ribu sampai Rp 13 ribu,” ungkap Presiden.

Pemerintah telah melakukan sejumlah langkah antisipasi dalam rangka mencegah musim kemarau.

Di antaranya, membangun dan membuat sejumlah sumur pompa di daerah yang mengalami kekurangan air.

“Terutama di titik-titik yang berkaitan dengan pertanian dengan beras itu mulai oleh Kementerian Pertanian dan Kementerian PU,” tutur Presiden. (admin7/BPMI Setpres)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *